Senin, 24 Desember 2012

Mungkinkah Dia Jodohku

Religi
Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... 

Dia seseorang yang selalu menarik di mataku, hadirnya membuat indah hariku. Senyumnya mampu meruntuhkan hatiku. Rayuan manisnya tak pernah gagal menciptakan rona merah di pipiku hingga aku tak kuasa menatap lama matanya. Ratusan kali duduk di sampingnya selalu saja membuatku gugup walau sudah lebih dari seribu hari kami mengenal. Pesonanya tak pernah luntur bahkan semakin kuat terpancar.

Telah banyak ujian yang ku hadapi yang memaksa merenggut bahagiaku. Godaan yang mencoba mengambilnya dari sisiku. Memikatnya dengan kecantikan yang tidak ku miliki. Kerikil tajam bahkan ombak yang sempat menerjangku hingga ku terjatuh masuk pada sebuah goa yang gelap. Ku terpuruk pada kesedihanku, pada patah hatiku. Rasa yang sangat menyakitkan, hatiku serasa dicabik-cabik bagaikan potongan suwiran daging ayam yang siap disantap. Ditarik kemudian digigit dengan gigi-gigi tajam yang menghancurkanku untuk kemudian ditelan. Mereka kenyang memakanku dan tinggallah aku sendiri pada ruang gelap seorang diri. Aku hanya terdiam dan bertanya sendiri “apa salah dan dosaku hingga kau memperlakukanku seperti ini “. (kayak lirik lagu aja)

Berpuluh kali sudah dia menyakitiku dan berkali-kali pula kami berpisah tapi hatiku masih sama bahkan sedikit pun cintaku tak pernah luntur meski pernah ku coba ingkari rasa ini namun rasa tak pernah bohong. Semakin ku coba melupakannya, semakin hati kecilku menyanyanginya. Sekuat tenaga kuputuskan silaturahmi dengannya, semakin hatiku merindukannya. Ku lampiaskan dengan mencintai orang lain tapi tak bisa kurasakan cinta yang sama dengannya.

*****

Kini Tuhan kembali mempertemukan kami dan ku dapatkan dia kembali. Menyirami hatiku dengan cintanya, membelaiku dengan kasih sayang yang sedikit pun tak pernah berubah. Ruang hatiku yang dulu sempat redup kini terang kembali seterang lampu neon

Tuhan, jika dia jodohku mantapkanlah hatiku dalam memilih. Buang jauh rasa keraguan ini dari hatiku. Kami saling mencintai tapi jangan sampai rasa cinta ini melebihi rasa cinta kami kepadamu. Aku milikmu dan dia pun juga milikmu, jika kami tak bisa bersama itu semua kuasamu, kau yang mengatur semuanya. Ku ikhlaskan padamu Tuhanku.

0 komentar:

Posting Komentar

Follow Me